:::: MENU ::::

Sabtu, 26 Juni 2021


Saat menanam tanaman hias dalam ruangan atau indoor, ada beberapa gejala buruk sering terjadi. Jika tidak diamati dan dibereskan segera, dikhawatirkan akan dapat membuat tanaman hias yang dirawat cepat mati.

Hal pertama yang dapat diamati pada tanaman hias dalam ruangan atau indoor yang mengalami gangguan adalah gejala buruk yang dapat dilihat mata. Lalu, amati kondisi disekelilingnya. Jika keseimbangan lingkungan tanaman hias tidak sesuai, gangguan yang disebabkan oleh Hama, Fungi, Bakteri dapat muncul, sehingga tanaman hias menjadi stres hingga mati.

Bagi kamu yang mungkin bingung mengamati gangguan gejala buruk apa yang terjadi pada tanaman hias yang kamu tanam dalam ruangan atau indoor, dibawah ini kami berikan informasinya.

**) Ujung Daun Hangus (**

**Penyebabnya : Kelebihan air dan pemupukan.

**Cara Penyembuhan : Mengurangi frekuensi penyiraman, pemupukan, dan jumlah air saat penyiraman.

**Cara Pencegahan : Periksa media tanam sebelum diberi air dan keperluan hara bagi tanaman, frekuensi pemupukan diperjarang.

**) Daun Tua Menguning (**

**Penyebabnya : Kekurangan unsur N. Akar tidak sehat dan mengalami busuk akar. Drainase buruk.

**Cara Penyembuhan : Aplikasikan pupuk NPK seimbang atau N lebih banyak. Tambahkan lubang pada pot sehingga air dapat leluasa keluar, ganti media tanam jika terlalu asam.

**Cara Pencegahan : Gunakan pupuk N seimbang dan gunakan pot tanaman dengan lubang air banyak, terutama pada level terendah pot.

**) Daun Muda Menguning (**

**Penyebabnya : Keasaman tanah tidak seimbang dan unsur mikro dalam tanah rendah.


**Cara Penyembuhan : Cek keasaman tanah dengan kertas lakmus, beri larutan kapur untuk menetralkan keasaman. Pemupukan dengan pupuk mikro lengkap, lihat label pada pupuk yang digunakan.

**Cara Pencegahan : Usahakan media tanam porous sehingga tidak menahan air terlalu lama, dan gunakan pupuk makro dan mikro yang tepat.

**) Bercak-bercak Pada Daun, Daun Cacat dan Menggulung (**

**Penyebabnya : Tanaman terjemur terik matahari. Kelebihan air saat penyiraman. Infeksi luka saat aplikasi bahan kimia dan perawatan.

**Cara Penyembuhan : Pindahkan tanaman ketempat yang agak teduh, beri air secukupnya. Keringkan luka dengan mengoleskan fungisida berbentuk salep.

**Cara Pencegahan : Hati-hati dalam aplikasi bahan kimia dan pupuk cair. Letakkan tanaman pada tempat yang sesuai intensitas cahaya mataharinya.

**) Daun Layu (**

**Penyebabnya : Tanaman stress, kesehatan akar buruk akibat penyiraman yang berlebihan dan jumlah lubang pot yang sedikit serta tanah terlalu padat dan terdapat bahan kimia yang membahayakan tanaman.

**Cara Penyembuhan : Pindahkan tanaman ke lingkungan tumbuh yang ideal. Perbanyak lubang pada pot dan tambahkan media dengan pasir malang agar porous atau menggantikannya dengan yang lebih porous dan hentikan pengunakan bahan kimia merugikan.

**Cara Pencegahan : Beri pupuk secara teratur, gunakan pot yang sesuai dengan rekomendasi jenis tanaman serta hati-hati menggunakan zat kimia pada tanaman.

**) Daun Gugur (**

**Penyebabnya : Mirip dengan penyebab daun layu, dan adanya perubahan mendadak antara suhu tinggi (panas) dan suhu rendah (dingin).

**Cara Penyembuhan : Perhatikan pergantian musim dan kelembapan di sekitar tanaman, perbaiki dengan mengalirkan udara (menggunakan fan), cek kesehatan akar dan perlakuakn media tanam agar porous.

**Cara Pencegahan : Letakkan tanaman pada tempat yang sesuai dengan lingkungan tumbuhnya, cermati perubahan musim dan kelembapan ruangan.

Bagi kamu yang mungkin menanam tanaman hias dalam ruangan atau indoor informasi diatas mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk kamu. Jika kamu ingin bertukar fikiran tentang hal ini, kamu bisa tinggalkan komentar.

0 komentar:

Posting Komentar